Gagal Dapatkan Olise, MU Kejar Pemain Crystal Palace

Crystal Palace

Jadwalpialadunia.info – Manchester United terus berupaya memperkuat skuad mereka di setiap jendela transfer, dan musim ini tidak berbeda. Klub berjuluk Setan Merah ini sebelumnya dikabarkan sangat tertarik mendatangkan Michael Olise dari Crystal Palace, namun usaha tersebut gagal. Olise, yang merupakan salah satu pemain sayap muda paling berbakat di Premier League, akhirnya memilih bertahan di Palace dengan memperpanjang kontraknya. Kini, Manchester United dikabarkan mengalihkan perhatian mereka ke pemain Crystal Palace lainnya yang dinilai bisa menjadi tambahan berharga bagi tim asuhan Erik ten Hag.

Setelah kehilangan kesempatan untuk mendapatkan Olise, siapa pemain Crystal Palace yang menjadi target baru Manchester United? Artikel ini akan membahas kemungkinan transfer ini, potensi dampaknya bagi Manchester United, dan alasan mengapa Setan Merah memilih untuk mengalihkan fokus mereka setelah gagal mendatangkan Olise.

Pemain yang Nyaris Bergabung dengan Manchester United

Michael Olise telah lama menjadi subjek perhatian klub-klub besar Premier League, termasuk Manchester United. Sebagai pemain sayap yang memiliki kecepatan, dribel, dan kreativitas yang luar biasa, Olise telah tampil konsisten untuk Crystal Palace sejak kedatangannya dari Reading pada 2021. Meskipun usianya masih muda, Olise menunjukkan potensi besar sebagai salah satu playmaker masa depan sepak bola Inggris.

Musim 2022/23 adalah musim terobosan bagi Olise di Premier League. Dia tampil dalam 37 pertandingan, mencetak 2 gol dan memberikan 11 assist untuk Palace. Kemampuan Olise untuk menciptakan peluang dari sayap dan kemampuannya dalam bola mati membuatnya sangat diminati oleh klub-klub papan atas. Manchester United, yang membutuhkan pemain sayap kanan yang dinamis, menilai Olise sebagai solusi yang tepat.

Namun, transfer tersebut tidak terwujud karena Crystal Palace berhasil mempertahankan pemain kuncinya dengan memperpanjang kontraknya hingga beberapa tahun ke depan. Keputusan Olise untuk tetap bertahan di Selhurst Park mungkin mengecewakan bagi para penggemar Manchester United, tetapi klub segera beralih mencari opsi lain, dan fokus mereka sekarang tertuju pada pemain Palace lainnya yang memiliki kualitas tidak kalah menarik.

Eberechi Eze, Pemain Kreatif di Lini Tengah

Setelah gagal mendapatkan Olise, dilaporkan mengalihkan perhatian mereka ke Eberechi Eze, salah satu pemain paling berbakat lainnya di Crystal Palace. Eze, yang berposisi sebagai gelandang serang, telah menunjukkan performa impresif sejak bergabung dengan Crystal Palace dari Queens Park Rangers pada tahun 2020. Dengan kemampuan dribble, visi, dan kreativitas nya, Eze dianggap sebagai salah satu gelandang muda paling menjanjikan di Premier League.

Eze tampil luar biasa di musim 2022/23, di mana ia mencetak 10 gol dan memberikan 4 assist dalam 38 pertandingan Premier League. Penampilannya yang konsisten dan kontribusinya di lini serang Palace membuatnya menjadi sosok kunci dalam strategi manajer Roy Hodgson. Selain itu, Eze dikenal karena kemampuannya menguasai bola di area sempit, bermain antara garis pertahanan lawan, serta kemampuan mencetak gol dari luar kotak penalti.

Bagi Manchester United, Eze bisa menjadi tambahan berharga di lini tengah yang telah kehilangan kreativitas setelah kepergian beberapa pemain kunci dan inkonsistensi dari para pemain lain. Gelandang serang dengan kemampuan seperti Eze adalah elemen yang sangat diperlukan Manchester United, terutama ketika menghadapi tim-tim yang bermain dengan pertahanan ketat.

Mengapa Manchester United Tertarik pada Eberechi Eze?

Beberapa faktor utama yang membuat Eze menjadi target menarik bagi Manchester United setelah kegagalan mereka mendapatkan Olise:

  • Kreativitas di Lini Tengah

Pada info bola Salah satu masalah utama Manchester United dalam beberapa musim terakhir adalah kurangnya kreativitas di lini tengah. Bruno Fernandes memang menjadi jantung serangan, tetapi ketergantungan yang terlalu besar padanya membuat tim terlihat tumpul ketika Fernandes tidak berada dalam performa terbaik. Eze, dengan kemampuan menciptakan peluang dan mengatur tempo permainan, dapat memberikan variasi serangan dan mengurangi tekanan pada Fernandes.

  • Versatility Posisi

Meskipun Eze sering bermain sebagai gelandang serang, dia juga bisa bermain di posisi sayap atau sebagai gelandang yang lebih dalam. Fleksibilitas ini membuatnya menjadi pemain serba bisa yang dapat beradaptasi dengan berbagai skema taktik yang diterapkan oleh Erik ten Hag. Dalam beberapa pertandingan, Eze bisa ditempatkan sebagai gelandang serang murni, sedangkan di laga lainnya dia bisa berperan sebagai playmaker dari lini tengah.

Michael Olise dari Crystal Palace

Baca Juga:

Eze baru berusia 25 tahun, artinya dia masih dalam fase

pengembangan sebagai pemain. Erik ten Hag dikenal sebagai pelatih yang ahli dalam mengembangkan pemain muda, dan Eze bisa menjadi salah satu proyek besar yang dapat ditingkatkan potensinya oleh manajer asal Belanda tersebut. Jika berhasil, Eze bisa menjadi salah satu pemain kunci di Old Trafford selama bertahun-tahun ke depan.

Kontribusi Gol dari Lini Tengah: Manchester United membutuhkan lebih banyak gol dari lini tengah, terutama karena inkonsistensi dari beberapa penyerang mereka. Dengan kemampuan mencetak gol dari luar kotak penalti dan tendangan bebas, Eze bisa menjadi solusi untuk menambah kontribusi gol di lini tengah. Kemampuannya untuk mencetak gol dari berbagai situasi akan sangat membantu United dalam pertandingan-pertandingan penting.

Apakah Transfer Eze Realistis?

Sementara minat Manchester United pada Eze masuk akal dari perspektif taktik dan kebutuhan tim, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan terkait kemungkinan terwujudnya transfer ini.

Harga yang Tinggi: Crystal Palace tidak akan mudah melepas pemain kunci mereka tanpa imbalan yang besar. Mengingat peran penting Eze dalam tim, klub asal London ini kemungkinan akan mematok harga yang sangat tinggi untuk pemain berusia 25 tahun tersebut. Manchester United harus siap untuk mengeluarkan dana besar jika mereka benar-benar serius mengamankan tanda tangan Eze.

Kompetisi dari Klub Lain: Selain Manchester United, Eze juga menarik minat dari klub-klub besar lainnya di Premier League. Arsenal, Tottenham, dan Liverpool dilaporkan juga memantau situasi Eze. Kompetisi dari klub-klub besar ini bisa mempersulit negosiasi bagi Manchester United, terutama jika mereka tidak bisa segera mencapai kesepakatan.

Dalam mengisi waktu luang Anda, Anda dapat memainkan games online yang seru dengan bertabur hadiah spektakuler hanya di Permatabet88 sekarang juga!

Laras Miranda, lahir pada 15 Mei 1990 di Yogyakarta, adalah seorang bloger sukses yang dikenal karena konten kaya dan informatif tentang gaya hidup, ulasan produk, dan panduan traveling.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *