Angola vs Argentina – Laga Persahabatan Menegangkan di Kualifikasi Piala Dunia 2026

angola vs argentina

jadwalpialadunia.info – Laga antara Angola dan Argentina pada 14 November 2025 di Stadion 11 de Novembro, Luanda menjadi salah satu pertandingan persahabatan internasional yang penuh dengan tantangan dan antisipasi. Argentina, sebagai juara Piala Dunia 2022, datang dengan status favorit, namun mereka harus menghadapi tim Angola yang penuh semangat dan tidak bisa diremehkan, meskipun mereka belum mencatatkan prestasi besar di level dunia.

Meskipun laga ini adalah pertandingan persahabatan, kedua tim menganggapnya sebagai kesempatan untuk menguji persiapan mereka menjelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang semakin mendekat. Argentina akan berusaha mempertahankan dominasinya sebagai tim elit, sementara Angola, meskipun lebih kecil di kancah sepak bola internasional, memiliki potensi untuk memberikan kejutan besar.

Dengan para pemain bintang seperti Lionel Messi dan Rodrigo De Paul yang akan memimpin Argentina, dan Mbala Nzola sebagai salah satu pemain kunci dari Angola, pertandingan ini diprediksi akan berlangsung dengan intensitas tinggi.


⚙️ Analisis Tim – Kekuatan dan Taktik Masing-Masing

Argentina – Juara Dunia dengan Ambisi Baru

Argentina, di bawah asuhan pelatih Lionel Scaloni, datang ke pertandingan ini dengan status juara dunia dan ambisi besar untuk mempertahankan dominasinya.
Setelah kemenangan mereka di Piala Dunia 2022, Argentina tidak hanya ingin mempertahankan gelar mereka, tetapi juga ingin membuktikan bahwa mereka bisa tetap relevan di level tertinggi sepak bola dunia. Dengan Lionel Messi sebagai kapten dan pemain kunci, Argentina memiliki kekuatan luar biasa di lini depan.
Selain Messi, Argentina juga memiliki para pemain bintang seperti Rodrigo De Paul, Julián Álvarez, dan Lautaro Martínez, yang semuanya memiliki kemampuan luar biasa dalam menyerang dan menciptakan peluang.

Di lini tengah, Argentina mengandalkan Enzo Fernández dan Leandro Paredes, dua gelandang yang memiliki visi permainan dan kekuatan dalam menguasai tempo. Dengan kombinasi serangan cepat dan permainan bertahan yang solid, Argentina siap menghadapi Angola dan meraih kemenangan meskipun mereka akan berhadapan dengan tim yang berani bertahan dan melakukan serangan balik.

Angola – Tim Bersemangat dengan Potensi Besar

Angola, meskipun tidak sepopuler tim-tim besar lainnya di dunia sepak bola, memiliki potensi yang patut diperhitungkan. Dikenal dengan semangat juang yang tinggi, tim ini sering kali menjadi ancaman bagi tim-tim besar, meskipun mereka seringkali kesulitan di level internasional.
Pelatih Pedro Gonçalves telah berhasil membangun tim yang solid dengan pendekatan yang mengutamakan pertahanan dan serangan balik cepat. Pemain-pemain seperti Mbala Nzola, yang bermain di Serie A Italia bersama Spezia, menjadi kunci dalam serangan Angola. Gelson Dala, dengan kecepatannya, juga menjadi ancaman di sisi sayap.

Di lini tengah, Manuel Júnior dan Zito Luvumbo memberikan keseimbangan dalam permainan tim, sementara di lini belakang, Carlos Fernandes dan Igor Silva menjaga kedalaman pertahanan dengan sangat baik. Angola mengandalkan permainan bertahan yang disiplin, dengan transisi cepat yang bisa mengejutkan tim lawan, terutama dalam menghadapi serangan dari tim besar seperti Argentina.


🧠 Jalannya Pertandingan – Strategi dan Taktik

Babak Pertama – Argentina Mendominasi Penguasaan Bola

Sejak peluit pertama berbunyi, Argentina langsung mendominasi penguasaan bola. Messi dan De Paul mengatur alur permainan, sementara Álvarez dan Martínez bergerak bebas di lini depan.
Argentina menciptakan peluang pertama pada menit ke-8, ketika Messi memberikan umpan matang kepada Lautaro Martínez, yang tembakannya berhasil ditepis oleh kiper Angola, Rafael Pires.
Namun, Argentina tidak tinggal diam. Pada menit ke-23, Messi berhasil mencetak gol setelah menerima umpan silang dari Álvarez. Dengan teknik luar biasa, Messi menempatkan bola ke sudut kiri gawang, menaklukkan Pires.
1-0 untuk Argentina.

Angola mencoba merespons dengan serangan balik cepat. Nzola berhasil menembus lini pertahanan Argentina, namun tembakannya berhasil diblok oleh Emiliano Martínez.
Meskipun Argentina mendominasi penguasaan bola dengan 70%, Angola tetap menunjukkan semangat juang tinggi dengan menciptakan beberapa peluang melalui serangan balik.
Namun, hingga akhir babak pertama, Argentina tetap unggul 1-0.


Babak Kedua – Angola Menekan, Argentina Menjaga Keunggulan

Memasuki babak kedua, Angola mengubah taktik mereka menjadi lebih menyerang. Pedro Gonçalves melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Djalma Campos dan Mário Balde untuk menambah kreativitas dan kekuatan di lini depan.
Angola berusaha keras untuk menyamakan kedudukan dengan menyerang dari sayap, mengandalkan Gelson Dala dan Luvumbo yang terus menerobos pertahanan Argentina. Namun, Emiliano Martínez tampil solid di bawah mistar gawang, menggagalkan beberapa peluang yang cukup berbahaya.

Pada menit ke-65, Argentina hampir menggandakan keunggulan melalui Julián Álvarez, namun tembakannya masih bisa diblokir oleh Pires.
Namun, pada menit ke-74, Rodrigo De Paul menggandakan keunggulan Argentina setelah melakukan tembakan keras dari luar kotak penalti, menembus pertahanan Pires yang tidak dapat bergerak cepat.
2-0 untuk Argentina.

Angola terus berusaha mengurangi ketertinggalan, dan pada menit ke-83, mereka mendapat peluang emas setelah Nzola berhasil menembus lini belakang Argentina. Namun, tendangan dari Nzola masih melebar dari gawang Argentina.

Argentina menjaga keunggulan hingga pertandingan berakhir dengan skor 2-0. Kemenangan ini menegaskan posisi Argentina sebagai tim favorit di grup kualifikasi mereka.


📊 Statistik Pertandingan

Statistik Argentina Angola
Penguasaan Bola 70% 30%
Tembakan Tepat Sasaran 12 (7 tepat sasaran) 6 (2 tepat sasaran)
Peluang Besar 4 2
Corner 5 2
Kartu Kuning 1 3
Gol 2 0

🌟 Pemain Terbaik

Lionel Messi (Argentina)

Messi kembali menunjukkan mengapa dia adalah salah satu pemain terbaik dunia. Gol yang dicetak pada menit ke-23 menjadi bukti ketajamannya, sementara pengaturannya di lini tengah menjadi kunci utama dalam mengalirkan serangan.

Mbala Nzola (Angola)

Nzola menjadi ancaman utama bagi pertahanan Argentina, dengan larinya yang cepat dan kemampuannya untuk memanfaatkan ruang kosong. Meski timnya kalah, Nzola tampil luar biasa dan tetap menjadi pemain kunci bagi Angola.


🧠 Analisis Taktikal

Argentina – Penguasaan Bola dan Serangan Cepat

Pelatih Lionel Scaloni menurunkan formasi 4-3-3 yang mengandalkan Messi sebagai pengatur permainan di lini tengah.

  • De Paul dan Fernández memainkan peran kunci dalam mengontrol tempo permainan dan menyediakan bola untuk Álvarez dan Martínez.

  • Argentina sangat efektif dalam mengendalikan penguasaan bola dan memanfaatkan serangan balik cepat.

Angola – Serangan Balik Cepat dan Pertahanan Solid

Pelatih Pedro Gonçalves menerapkan formasi 4-4-2, lebih fokus pada serangan balik cepat.

  • Gelson Dala dan Luvumbo menjadi motor serangan di sisi sayap, namun mereka kesulitan menembus pertahanan solid Argentina.

  • Meskipun agresif dalam menyerang, kelemahan di sektor pertahanan Angola menjadi faktor penentu dalam pertandingan ini.


Dampak Kemenangan Ini Bagi Argentina dan Angola

Untuk Argentina

Kemenangan ini memperkokohkan posisi Argentina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, menjaga mereka tetap di jalur juara grup. Dengan Messi yang terus menunjukkan performa terbaik, Argentina menjadi tim yang harus diwaspadai di setiap turnamen besar.
Kemenangan ini juga meningkatkan moral tim menjelang pertandingan penting selanjutnya di kualifikasi.

Untuk Angola

Bagi Angola, meski kalah, mereka menunjukkan bahwa mereka masih bisa bersaing dengan tim besar. Nzola menjadi pemain yang harus terus dikembangkan, dan tim ini memiliki potensi besar jika lebih disiplin dalam bertahan.
Dengan strategi yang tepat, Angola masih memiliki peluang besar untuk melangkah lebih jauh di kualifikasi Piala Dunia.


 Reaksi Pelatih dan Pemain

Lionel Scaloni (Pelatih Argentina)

“Kami bermain dengan sangat solid, meski Angola memberi kami banyak tekanan. Kami harus tetap fokus dan terus bekerja keras untuk pertandingan berikutnya.”

Pedro Gonçalves (Pelatih Angola)

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, namun kami harus memperbaiki beberapa kelemahan dalam bertahan. Kami akan kembali lebih kuat di pertandingan berikutnya.”

Lionel Messi (Pemain Argentina)

“Kami tetap fokus hingga akhir. Angola memberikan perlawanan sengit, tapi kami berhasil menjaga konsentrasi dan meraih kemenangan.”

Mbala Nzola (Pemain Angola)

“Kami berjuang keras dan kami tahu kami bisa lebih baik. Kekalahan ini tidak akan mengubah semangat kami.”