Eintracht Frankfurt vs Liverpool: Comeback Liverpool, Kejatuhan Frankfurt

Eintracht Frankfurt vs Liverpool

jadwalpialadunia.info – Malam di Deutsche Bank Park menampilkan salah satu pertandingan paling dramatis di fase grup Champions League 2025/26 ketika Liverpool bangkit dari ketertinggalan untuk menaklukkan Frankfurt dengan skor 5-1. Kemenangan ini menjadi titik balik bagi The Reds yang tengah dilanda performa buruk, dan sebaliknya menjadi malam kelam bagi Frankfurt, yang dari posisi unggul berubah menjadi korban dominasi tak terduga.


Latar Belakang Pertandingan

Frankfurt: Laga Penebusan

Frankfurt memasuki pertandingan dengan tekanan cukup besar. Kinerja mereka di Bundesliga dan terutama di Eropa tidak konsisten—mereka telah kebobolan 18 gol dalam lima pertandingan terakhir dalam semua kompetisi. Peluang untuk tampil bagus di kandang menjadi kesempatan mereka memperbaiki citra. Prediksi pra-match menyebut bahwa mereka memiliki potensi kejutan jika bisa menekan sejak awal.

Liverpool: Krisis dan Tekanan

Liverpool datang dengan beban berat—empat kekalahan beruntun di semua kompetisi, termasuk duel melawan Manchester United yang tumbang 2-1 di Anfield. Statistik menunjukkan bahwa Liverpool selalu kebobolan dalam tujuh pertandingan terakhir mereka, dan perlu kemenangan untuk membangun kembali kepercayaan diri.

Pada aspek head-to-head, Liverpool memiliki keunggulan historis: tim Inggris ini hanya kalah satu kali dari 15 pertandingan melawan klub Jerman di kompetisi Eropa.


Statistik & Fakta Kunci Sebelum Kick-Off

  • Probabilitas Liverpool untuk menang ditaksir sekitar 56.3% oleh model Opta.

  • Odds pra-pertandingan: Liverpool favorit dengan harga sekitar -175 di moneyline, sementara Frankfurt diperkirakan sebagai underdog besar.

  • Frankfurt belum pernah mengalahkan Liverpool di kompetisi Eropa utama hingga pertandingan ini.

  • Statistik prediksi menyebut bahwa kedua tim memiliki peluang untuk mencetak gol, dan over 2.5 gol juga menjadi pilihan populer.


Jalannya Pertandingan

Awal yang Mengejutkan – Frankfurt Unggul

Frankfurt memulai dengan sangat baik di hadapan publik kandang. Pada menit ke-26, Rasmus Kristensen mengejutkan dengan tembakan yang melewati kiper Liverpool dan membentur tiang lalu masuk ke gawang, membawa tuan rumah unggul 1-0. 
Gol ini memicu harapan bagi Frankfurt bahwa mereka bisa mengeksploitasi kerentanan Liverpool. Statistik menunjukkan bahwa Liverpool sering kebobolan gol dalam beberapa laga terakhir, dan Frankfurt berupaya untuk memanfaatkan itu.

Momentum Balik – Liverpool Bangkit

Namun momentum berubah cepat. Menjelang menit ke-35, Liverpool berhasil menyamakan skor melalui sebuah serangan balik yang dieksekusi dengan cepat. Hugo Ekitiké, mantan pemain Frankfurt, menerima umpan panjang dari Andy Robertson, kemudian menggiring sejauh dari setengah lapangan sebelum menaklukkan kiper dengan tenang. 
Setelah gol penyeimbang tersebut, Liverpool naik level. Mereka mulai mendominasi penguasaan bola dan tempo permainan. Defensif Frankfurt mulai goyah, dan dalam selang 10 menit sebelum jeda, Liverpool mencetak tiga gol—melalui Virgil van Dijk dan Ibrahima Konaté dengan sundulan dari set-piece.

Babak Kedua – Penghakiman

Memasuki babak kedua, Frankfurt nyaris kehilangan kendali. Liverpool tidak memberikan ruang untuk kebangkitan tuan rumah dan memanfaatkan setiap kesempatan dengan produktivitas tinggi. Cody Gakpo dan Dominik Szoboszlai menambah gol di babak ini—keduanya dibantu oleh assit-gemilang dari Florian Wirtz yang tampil impresif.
Frankfurt berusaha membalas, namun kesulitan menghadapi kecepatan dan koordinasi Liverpool. Pada akhirnya, skor ditutup 5-1 untuk kemenangan The Reds.


Analisis Taktik

Liverpool – Transformasi Cepat & Efisiensi

Liverpool tentu menghadapi tekanan besar, dan pelatih Arne Slot membuat perubahan strategi penting: penekanan pada set-piece, rotasi pemain yang lebih segar, dan peningkatan intensitas pressing. Statistik menunjukkan bahwa Liverpool mencatat 14 shots on target dalam pertandingan ini, dengan produktivitas yang kembali muncul setelah periode panjang mandek. 
Pertahanan mereka pun tampil lebih rapat dibanding beberapa laga sebelumnya. Bek tengah seperti van Dijk dan Konaté tidak hanya bertahan dengan baik tetapi juga berkontribusi di lini serang melalui set-piece.

Frankfurt – Tekanan, Keunggulan Sementara, lalu Keruntuhan

Frankfurt sukses memanfaatkan momentum awal dengan bagus, namun ketika Liverpool mulai menekan, struktur mereka tak lagi tertahan. Kelemahan utama muncul di duel udara dan fase transisi—dua dari gol Liverpool lahir dari sundulan dan kesalahan pertahanan dalam menanggapi set-piece.
Pelatih Dino Toppmöller memilih formasi 4-2-3-1 dengan Ritsu Doan, Ansgar Knauff dan Can Uzun sebagai penggerak serangan. Namun lini tengah dan pertahanan tak mampu menahan gelombang Liverpool.


Pemain Kunci & Statistik Individu

  • Florian Wirtz (Liverpool): Assists dua gol, tampil sebagai kreator utama.

  • Hugo Ekitiké (Liverpool): Mantan pemain Frankfurt ini mencetak gol penyeimbang dan menjadi pemicu momentum.

  • Virgil van Dijk & Ibrahima Konaté (Liverpool): Dua bek yang mencetak gol melalui sundulan—membuktikan kemampuan set-piece Liverpool membaik.

  • Rasmus Kristensen (Frankfurt): Gol pembuka yang sempat memberi harapan bagi tuan rumah.


Implikasi & Dampak

Untuk Liverpool

Kemenangan ini sangat penting: mereka akhirnya mengakhiri rentetan empat kekalahan—yang merupakan pukulan berat bagi tim sebesar Liverpool.
Kemenangan 5-1 ini bukan hanya tiga poin di papan klasemen, tetapi juga sinyal bahwa mereka masih bisa tampil sebagai tim besar di Eropa. Kepercayaan diri akan meningkat menjelang duel-duel penting berikutnya, termasuk melawan rival besar.

Untuk Frankfurt

Hasil ini menjadi tamparan keras. Setelah unggul, mereka kehilangan kendali dan kebobolan banyak gol dalam rentang waktu pendek. Sportvorstand klub sudah mengeluarkan kritik keras terhadap performa tim dan menyoroti kurangnya agresivitas serta konsistensi dalam pertahanan.
Dalam konteks grup, kekalahan ini mengancam peluang Frankfurt untuk lolos ke babak selanjutnya di Champions League. Mereka harus bangkit dengan segera.


Refleksi & Pelajaran dari Pertandingan

  • Dominasi teknis dan mental Liverpool terbukti ketika mereka mengalami kegagalan beruntun—mereka mampu merespons dengan performa superior.

  • Momentum dalam sepak bola sangat cepat berubah: Frankfurt unggul sementara, tapi tak mampu mempertahankannya ketika lawan mengubah ritme permainan.

  • Set-piece dan efektivitas dalam situasi bola mati menjadi pembeda di pertandingan ini—Liverpool menunjukkan perbaikan nyata di area ini.

  • Struktur pertahanan yang rapuh, terutama dalam menghadapi tim dengan intensitas tinggi, bisa jadi bencana walaupun performa bagian lain awalnya menjanjikan.


Statistik Tambahan

  • Liverpool menghadapi tim Jerman secara historis: 26 kemenangan dari 48 laga melawan lawan Jerman di Eropa.

  • Data prediksi menunjukkan bahwa Liverpool “hampir pasti” mencetak gol—clean sheet untuk Frankfurt dianggap sangat kecil kemungkinannya.

  • Frankfurt, sebelum laga ini, telah kebobolan 18–19 gol dalam enam pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Pertandingan antara Eintracht Frankfurt dan Liverpool menjadi bukti bahwa tim besar yang tengah bergelut dengan performa buruk masih punya kapasitas untuk bangkit secara spektakuler. Liverpool tidak hanya menang—mereka mendominasi dan memberikan jawaban atas keraguan. Frankfurt, setelah meraih keunggulan awal, menunjukkan bahwa kekuatan mereka belum cukup untuk mempertahankan tempo satu pertandingan penuh.

Bagi Liverpool, kemenangan ini adalah titik balik dan fondasi menuju babak knock-out. Bagi Frankfurt, ini adalah malam untuk introspeksi—bahwa gelombang awal yang positif bisa hancur oleh ketidakmampuan mempertahankan struktur ketika lawan datang dengan tekanan penuh.